PT. Rifan Financindo Berjangka - Musim MPL ID S12 datang dengan sejumlah
kejutan, salah satunya adalah kegagalan mengejutkan EVOS Legends untuk melaju
ke playoff. Para penggemar terkejut ketika tim tangguh ini gagal untuk kedua
kalinya sejak musim 10. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi tiga faktor
penting yang berkontribusi pada kekecewaan EVOS Legends dalam playoff.
Baca juga : Bagaimana Kepemimpinan Kaesang dalam PSI Membentuk Lahan Politik: Pandangan dari Cak Imin
EVOS Legends, sering dipuji
sebagai "Macan Putih," mengalami setback besar dalam perjalanan
mereka melalui MPL ID S12. Kekecewaan terasa, tidak hanya di dalam tim tetapi
juga di antara basis penggemar setia mereka, yang dengan penuh kasih disebut
sebagai EVOS Fams. Absennya tim kesayangan mereka dalam playoff meninggalkan
para penggemar haus akan lebih banyak, dengan satu-satunya penghiburan mereka
adalah Piala Presiden Esports 2023 nanti dalam tahun ini.
Kehadiran tim selanjutnya tidak
akan terjadi hingga MPL ID S13 pada tahun 2024, dan jalan ke depan sepertinya
akan penuh dengan tantangan dan introspeksi diri bagi manajemen EVOS Esports.
Jadi, apa sebenarnya yang salah
bagi EVOS Legends selama musim ini? Tim ini, yang memiliki potensi untuk
mencapai grand final, tampaknya gagal pada saat-saat penting. Tidak bisa tidak
membuat orang bertanya-tanya faktor-faktor apa yang berkontribusi pada
kepergian mereka yang tidak terduga dari playoff.
1.
Istirahat yang Berlebihan: Di dunia MLBB yang sangat kompetitif, konsistensi adalah
kunci. EVOS Legends mengambil pendekatan yang tidak lazim dengan hanya
berpartisipasi dalam enam dari delapan pekan MPL ID S12. Meskipun beberapa
menganggap ini sebagai keuntungan untuk berstrategi, akhirnya menghambat
kemampuan mereka untuk menjaga langkah dengan tim-tim berpengalaman MPL.
2.
Perombakan Roster: EVOS Legends mengalami perubahan yang sering dalam komposisi
roster mereka sepanjang musim. Mulai dari awal dengan line-up IESF lengkap
hingga mengintegrasikan trio WCG, perubahan roster yang terus-menerus ini
menciptakan kebingungan dan mencegah tim menemukan susunan yang padu.
3.
Kesulitan di Babak Akhir: Banyak pertandingan yang seharusnya dimenangkan oleh EVOS
Legends berakhir dengan kekecewaan karena kesalahan di babak akhir dan
kelalaian dalam disiplin. Momen penting terlewatkan, meninggalkan para
penggemar dan pemain frustrasi.
PT. Rifan Financindo Berjangka - Glh
No comments:
Post a Comment